DPRD Desak Evaluasi Kinerja Disperdagin

DPRD Desak Evaluasi Kinerja Disperdagin

CIREBON-Komisi II DPRD Kabupaten Cirebon menyoroti kinerja Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin). Terang saja, persoalan minyak goreng (migor) curah di Kabupaten Cirebon belum juga teratasi.

“Ini Disperdagin, seperti tidak ada upaya untuk memfasilitasi warga mendapatkan minyak goreng curah dengan mudah dan harga murah. Padahal, masyarakat di bawah sudah teriak-teriak sulitnya mendapatkan migor,” ujar Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Cirebon, Mad Sholeh, Senin (28/3).

Ditambah lagi, kata Mad Sholeh, harga kebutuhan pokok masyarakat yang mulai naik. Karena itu, pihaknya mendesak Bupati Cirebon mengevaluasi kinerja pejabat di Disperdagin.

“Harusnya pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat. Mendatangkan distributor minyak goreng ke pasar milik pemerintah daerah. Ironisnya, ini tidak pernah dilakukan,” ungkapnya.

BACA JUGA:

Justru, lanjut politisi PKB itu, yang bergerak mendatangkan migor untuk kebutuhan masyarakat adalah partai politik (parpol). Tentunya, ini sangat disayangkan. Bahkan, belum lama ini salah satu parpol melakukan operasi pasar dengan membuka bazar migor murah.

“Kenapa parpol? Kenapa bukan pemda sih. Apa susahnya  memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan migor curah dan murah. Bahkan di bawah HET. Kalau kaya gini kan  jadi pukulan telak bagi pemda,” katanya.

Ia mengaku, mengapresiasi dan mendukung apa yang dilakukan Partai Demokrat, karena bisa memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan migor curah dengan mudah. “Itu yang harusnya dilakukan pemda melalui Disperdagin,” tandasnya.

Berita berlanjut di halaman berikutnya:

BACA JUGA:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: